Apa Yang Ada di 2017

Akhirnya mengakses blogger ini lagi, setelah terakhir ngepost di 2016.

Ada baiknya (bagi diri sendiri), walau sekarang sudah 2022, mari upload apa saja yang ada di 2017, lalu 2018, lalu 2019, lalu 2020, lalu 2021, dan semoga istiqomah di 2022.

Ini foto waktu disamperin sama kawan dari Kendari. Kami mampir di Cikini, lalu seperti biasa, keliling Jakarta sambil cerita-cerita.

Bersama Aksara mau jalan-jalan ke kampung halaman di Sukabumi. Tapi di tanjakan, mobil rusak karena perseneling patah. HAHAHA. Akhirnya putar balik lagi deh ke Bogor. Foto ini diambil di pinggir jalan lagi nunggu solusi.

Ini diambil di salah satu jalan hutan menuju Sukabumi. Setelah kejadian di atas. Minggu depannya coba lagi ke Sukabumi. Dengan mobil berbeda dan jalan yang tak biasa di lalui. Sampai di Sukabumi, Aksara sakit. Jadi cuma semalam, dan langsung kembali lagi ke Bogor. Sampai 2022 ini, sudah gak pernah mudik ke Sukabumi lagi.

Beli buku setiap bulan. Tapi karena Aksara sudah mulai suka membeli buku, maka jatah beli buku gue diubah ke digital aja. Agar lebih hemat dan ruang penyimpanan tetap terkendali.

Ini waktu Aksara main di Taman Ismail Marzuki bersama Abang Ugna dan Duha. Waktu itu gue masih bekerja di Dewan Kesenian Jakarta. Lalu mereka sering diajak ke kantor, karena bisa lari-larian atau ikut komunitas apa aja yang lagi latihan.

Ini diambil di salah satu restaurant tematik di Bali. Waktu itu ke sana bersama teman waktu kuliah. Ini jadi salah satu liburan pertama tanpa bawa anak setelah punya anak. Dirasa perlu untuk merawat kesehatan diri.

Ini waktu camping di Ciwidey bersama keluarga Abang Ugna dan Abang Duha juga. Seru juga. Walau macet, tapi terbayarkan pas sampai sana. Ini lokasinya di penangkaran rusa di camping ground. Tapi trauma kemacetan menuju lokasi ini cukup membekas. Jadi kalau mau balik lagi ke sana, mesti mikir berulang kali. Sampai sekarang belum pernah ke daerah Ciwidey lagi. HAHAHA

Ikut May Day 2017 dengan mengajak Aksara juga turun aksi. Cukup terkendali suasananya. Siangan sedikit sudah chaos, jadi melipir ke salah satu cafe di kawasan Jl. Sunda. Enak. Tapi sekarang cafenya sudah tutup. Huft!

Aksara ulang tahun ke-tiga. Dia belum bisa menentukan tema kue ulang tahunnya apa. Jadi ambil yang ada saja. 

Ini kali kedua ngajak Aksara liburan naik pesawat. Yogyakarta jadi kota pilihan. Keliling-keliling seru. Mengunjungi taman dan museum.


Komentar

Postingan Populer